Pekanbaru, Badan Kerjasama Antar Desa ( BKAD) Kecamatan Inuman, Kabupaten Kuantan Singingi , hari ini minggu (21/11/2021) bertempat di Ballroom Bertuah I Hotel Furaya kota pekanbaru melaksanakan Pelatihan Tata Kelola Bumdesa se-Kecamatan Inuman Kabupaten Kuantan Singingi.
Pelatihan yang diikuti oleh Kepala Desa, Ketua BPD dan Direktur Bumdesa se-Kecamatan Inuman tersebut dibuka secara resmi oleh PLT Kepala dinas PMD Sosial Kuansing Napisman,S.Sos.
Pelatihan Tata Kelola Bumdes yang dilaksanakan oleh BKAD Kecamatan Inuman ini akan dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 21-22 Nopember 2021 .
Dalam Laporannya Ketua BKAD kecamatan inuman Hardianto menyampaikan bahwa Kegiatan Pelatihan Tata Kelola Bumdesa ini diselenggaran menggunakan Dana BKK Provinsi Riau dan sesuai dengan Petunjuk teknis pesertanya adalah Kepala Desa ,Ketua Bpd, dan Direktur Bumdesa dan pelaksanaannya selama 2 hari.
Hardianto berharap semoga dengan adanya pelatihan Tata Kelola Bumdesa ini dapat mengoptimalkan peranan Pemerintah Desa , Bpd dan Pengelola Bundesa untuk menginisiasi dan menciptakan lapangan pekerjaan dan peningkatan ekonomi masyarakat ditingkat desa masing masing dikecamatan Inuman.
Sementara itu Camat Inuman Arifin,SE berharap kepada para peserta agar dapat mengikuti Pelatihan ini dengan serius agar nantinya dapat di implementasikan hasil yang diterima di desa masing- masing.
Dikatakan camat pihaknya sangat menyambut baik kegiatan ini karena untuk tahun 2021 ini telah menjawab persoalan-persoalan yang dihadapi Bumdes hari ini dengan adanya Kegiatan khusus yang telah diprogramkan oleh Pemerintah Provinsi Riau dalam Bantuan Keuangan Khusus kepada desa untuk tahun anggaran 2021.
“Semoga dengan adanya ke
giatan yang telah diprogramkan oleh Pemerintah Provinsi Riau ini dapat meningkatkan Tata Kelola dan Pengelolaan Bumdes di Kecamatan inuman khususnya dan Kabupaten Kuantan Singingi umumnya”,ujar Camat.
Jujur saja kata camat Bumdes yang ada di kecamatan Inuman masih sangat jauh dalam tata kelola nya,maka dari itu dirinya nya berharap ikuti lah bimtek ini dengan serius,manfaatkan waktu selama dua hari ini guna mendapat ilmu dalam tata kelola Bumdes.
Setelah bimtek ini,kami pihak kecamatan akan turun kedesa desa guna meninjau langsung Bumdes ,apakah sudah ada kemajuan dalam tata kelola Bumdes didesa itu setelah mengikuti bimtek ini.
Acara yang diselenggarakan oleh BKAD kecamatan Inuman itu dibuka langsung oleh Plt Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos PMD) Kuansing, Drs. Napisman .
“Napisman mengatakan,provinsi Riau mengucukurkan dana kepada kita melalui bantauan keuangan khusus (BKK) agar kita bisa bangkit dari dana Bumdes.
Kecamatan Inuman itu Bumdes nya baru ada tahun 2019,efektifnya Bumdes di kecamatan Inuman pada tahun 2020.
Sesuai laporan kata napis Bumdes di Inuman masih berada pada posisi dasar.sementara Bumdes Bumdes desa lain sudah berada pada posisi tunggu,dan berkembang.
Seharusnya kata napis,Meskipun berada pada posisi dasar,tapi bagaimana Bumdes ini memiliki omset miliaran rupiah.
Saya berharap”dengan bimtek ini ada hendak nya kemajuan disetiap Bumdes yang ada di Kuansing khusus nya kecamatan Inuman,bagaimana tata kelola yang baik,bagaimana menyusun administrasi yang baik dan bagaimana membuat laporan pertanggung jawaban yang baik.
Dengan kehadiran Bumdes di desa”sudah seharusnya bisa membantu peningkatan ekonomi masyrakat.tutup napis.
